Dekade HMPC Jakarta " Sukses dan Meriah "

Komunitas pengguna Megapro yang tergabung dalam Honda MegaPro Club (HMPC) Jakarta merayakan hari jadinya yang ke 10 pada tanggal 7 Desember 2013 kemarin.

Bertempat di lapangan kelurahan STEKPI Kalibata, Jakarta Selatan ini dimulai sejak pagi hingga malam hari.Rangkaian Perayaan ini diawali dengan kegiatan Safety Riding Course (SRC), workshop yang dibawakan oleh para sponsor serta pelatihan Basic Life Support (BLS) pada pagi harinya yang dibawakan oleh para member HMPC Jakarta serta dari Jogja mega Pro Club (JMPC). HMPC Jakarta berkomitmen untuk menjadi contoh bagi pengendara motor lainnya untuk dapat tertib berlalu lintas serta lebih aman dalam berkendara. Dengan jiwa persaudaraan yang kuat, perayaan 1 dekade HMPC Jakarta yang bertemakan "Satoe Sodare Satoe Cerite" ini pun terlihat kompak dengan kehadiran lebih dari 950 tamu undangan yang sengaja datang untuk merayakan hajatan tuan rumah yang kental dengan nuansa budaya Betawi. Tema “Satoe Sodare Satoe Cerite” ini sengaja kami pilih sebagai tonggak untuk melebur berbagai latar belakang dari setiap anggota agar membaur dalam satu wadah persaudaraan, yaitu HMPC tegas Bro Gilang selaku ketua Panitia Pelaksana.

                                           Panggung Dekade HMPC Jakarta 

                                           Pendiri HMPC Dan Crew Dekade              

Dalam perayaan 1 dekade kali ini, klub yg tergabung dalam AHJ (Asosiasi Honda Jakarta) dan HMPCI (Honda Megapro Club Indonesia) ini disambangi lebih dari 100 club dan komunitas motor baik dari wilayah Jakarta maupun luar kota. Adapun chapter HMPC yang mengunjungi acara ini seperti HMPC chapter Bogor, Depok, Tangerang,Bekasi, Cikarang, Panser-C (Banten), serta HMPC dari daerah Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa yaitu HMPC chapter Bandung, Semarang, Sumedang, Ciamis, Jogja (JMPC), Kendal, Banyuwangi, Kebumen, Purwakarta, Bali, Bengkulu, dan Palu.

Selain berbagai kesenian budaya betawi seperti Kesenian Palang Pintu, HMPC Jakarta juga turut memberikan suntunan kepada anak yatim dikawasan Kalibata sebesar Rp 1.200.000 yang dikumpulkan sejak acara berlangsung hingga acara puncak, selain itu sajian hiburan menarik free style dari Rider Ekstrem Bekasi, live music, bazar, games, kuis interaktif serta bintang tamu Band The Sabeni dengan lagu-lagu khas Benyamin semakin menyemarakkan acara pada malam perayaan 10 th HMPC Jakarta. akhirnya kue dipotong,yang diwakili oleh Ketua Umum HMPC Indonesia “Rusli ILfan” dan salah satu pendiri HMPC Indonesia Wiharto “Shakti” Mulyono.

                                                   Kesenian Palang Pintu

                                                 Kesenian Palang Pintu

                                                  Tari Budaya Betawi

                                          Sumbangan Kepada Anak Yatim

Potong Kue Dekade HMPC Jakarta

                                               HMPC Dan AHJ

                                         Goyang Bareng Chapter HMPC

                                               Pemberian Plakat



                                        Free style dari Rider Ekstrem Bekasi

Lagu Indonesia Raya, Ikrar Bikers Honda dan Theme Song Hidup Memang Penuh Cerita serta pemutaran Video Dokumeter History Jakarta tidak ketinggalan turut mengiringi khidmatnya acara Dekade HMPC Jakarta pada malam yang cerah itu. Dan dipenghujung acara group band bergenre Rock n Roll “The Sabeni” yang mengusung lagu-lagu dari Budayawan Besar Betawi Bang Benyamin menutup kemeriahan acara dengan mengajak semua peserta bergoyang dan bernyanyi bersama… Sungguh acara yang sangat berkesan yang akan menjadi sejarah dan cerita indah yang tidak akan terluapakan buat HMPC Indonesia Jakarta pada khususnya,  Club dan Komunitas yang hadir pada acara kite pada umumnya.

                                        Lagu Indonesia Raya Dan Ikrar Bikers Honda

                                                       Hiburan Band


Terima kasih untuk semua yang telah mensupport acara kami, terima kasih untuk semua Pendiri HMPC yang tak akan kami lupakan, terima kasih kepada semua sedulur dari chapter yang telah hadir, terima kasih kepada semua Sponsor ( Wahana Arta Harsaka, AHJ, Nu Green Tea, Mie ABC President, Oli Top One, Aki Yuasa, terimakasih kepada semua media partner yang telah meliput acara kami (Sportku.com, Stephenlangitan.com) dan semua bikers (bro&sist) yang telah dan mau untuk menyempatkan waktunya untuk hadir di acara Dekade HMPC Jakarta. Kami segenap keluarga besar HMPC Indonesia Jakarta memohon maaf apabila terdapat kekurangan dan ketidaknyamanan selama pelaksanaan acara DEKADE HMPC Jakarta.

Sampai jumpa bersama di DEKADE HMPC Indonesia dan Honda Bikers Days 2013, Anyer - Banten. Tetap Me_Rajawalikan Indonesia.



- R & D -



PERAYAAN DEKADE HMPC CHAPTER JAKARTA

Honda MegaPro Club (HMPC) merupakan sebuah klub motor yang terbentuk pada 6 Desember 2003 di Jakarta sebagai sebuah organisasi sosial yang berlandaskan hobi otomotif. Dalam perjalanannya HMPC menjelma menjadi sebuah club motor besar dengan cakupan nasional, hingga saat ini setidaknya HMPC memiliki lebih dari 70 Chapter dan Embrio yang tersebar dari pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, hingga Nusa Tenggara dengan jumlah anggota lebih dari 1500 orang.
Dalam perayaan HUT ke 10 tahun ini, HMPC ingin membuktikan eksistensinya serta kontribusi yang selama ini telah diberikan kepada masyarakat Indonesia.
Atas hal tersebut HMPC dalam perayaan hari jadinya tahun ini hendak memberikan kontribusi nyata bagi Indonesia melalui perayaan DEKADE dengan tema

“Satoe Cerite, Satoe Sodare”

Filosofi:
Semangat yang membara dari seluruh anggota Honda MegaPro Club (HMPC) di Indonesia untuk berkontribusi didalam segala hal sosial-kemasyarakatan disekitar dan memberikan sumbangsih yang berarti bagi Indonesia khususnya kota DKI Jakarta tempat berdirinya HMPC.

MEKANISME EVENT
ACARA UTAMA
SPONSOR

INFORMASI SPONSOR DEKADE HMPC Jakarta:
Sekretariat :
JL PALAPA VIII No 3 Pasar Minggu Jakarta Selatan
PIC
Kurniawan Gilang     : 0838 9904 0868
       Email  : kurniawangilang@yahoo.com
Jejen               : 081318244742
       Email  : jejen259@gmail.com
Mujo               : 0819 0803 8121
                        : 0813 1926 7070

HMPC Jakarta Peduli Lingkungan

Dihari minggu yang cerah dan indah…HMPC Jakarta kembali menunjukkan eksistensinya sebagai Club Motor yang selalu mengedepankan kegiatan social dengan mengadakan Kerja Bakti membersihkan lingkungan Masjid Jami Arrohmah Kalibata…


Kegiatan tersebut merupakan rangkaian kegiatan menuju peringatan 1 Dekade HMPC Jakarta yg akan dilaksanakan pada bulan Desember 2013…Kali ini HMPC Jakarta Bekerjasama dengan KOMPAK (Komunitas Muda Pahlawan Kalibata) dalam kegiatan tersebut…



Alhamdulillah kegiatan tersebut disambut dengan baik oleh masyarakat sekitar. Apa yang kami lakukan adalah sebagai bentuk rasa peduli dengan lingkungan dimana Kalibata adalah sebagai tempat kami bersilaturahmi di darat (Kopdar) sudah sepantas dan selayaknya kami juga harus menjaga sarana umum yang ada…



Kegiatan tersebut dimulai jam 8.00 pagi sampai dengan tibanya waktu sholat dzuhur….setelah semuanya selesai kami kembali kerumah masing2… Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah mendukung hingga terlaksananya kegiatan tersebut…semoga kegiatan ini dapat kami terus lakukan dimasa yang akan datang selama HMPC Jakarta masih berdiri…

Bravo HMPC Jakarta

KIKI HMPC JAKARTA

Acara Famly Gathering HMPC Jakarta


Klik disini Broow !!…….

Kampanye Safety Riding HMPC Jakarta

" Family Gathering & Kopdarjib " HMPC JAKARTA

Bro…!!!! setelah menunggu sekian lama, karena kesibukan dari masing-masing member, akhirnya Honda Megapro Club Jakarta  kembali menggelar family gathering pada tanggal 27 oktober 2013 lalu. Ajang silaturahmi yang sekaligus rangkain pra event 10 Tahun Anniversary ini diadakan di Anjungan Sulawesi Tengah, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta timur.

Acara yang digelar sejak pagi ini berhasil mengumpulkan para member lama maupun para calon member baru mulai dari angkatan 2004 sampai dengan 2013 yang berjumlah kurang lebih 100 orang yang datang. Namun tak hanya sampai disitu bro…para biker ini pun turut serta membawa para anak istri, pacar, serta orangtua mereka untuk berkumpul bersama. Tak pelak acara yang bertemakan “Kopdar Bersama Keluarga” ini jadi ajang untuk saling mengenal, tatap muka, bercengkerama, dan berbagi cerita satu sama lain antar anggota serta masing-masing keluarga HMPC Jakarta.

Kumpul bareng keluarga besar HMPC Jakarta

Keseruan masih berlanjut bro..tak hanya saling bercengkerama saja, pada  family gathering kali ini banyak games-games seru lohhh…diantaranya adalah memindahkan sebuah lakban yang ditaruh diantara jari telunjuk para peserta, memindahkan bola dengan meluncurkan diantara 2 buah utas tali, serta memindahkan bola secara bersama-sama dengan memegang masing-masing ujung tali untuk ditempatkan bola tersebut pada sebuah pipa kecil yang ditancapkan ditanah. Meskipun sederhana, ternyata games-games yang dimainkan sangat menghibur bro..serta melatih kekompakan dari para member HMPC Jakarta.





Games bersama berbagi kegembiraan dan melatih kekompakan

Dan akhirnya setelah melewati semua agenda acara yang ada, para member dan calon member yang hadir bersiap-siap untuk pulang….Eiits nanti dulu Bro…sebelum pulang masih ada satu acara lagi, yaitu foto bersama semua yang hadir…tetep narsis Bro…..

 
Foto bersama keluarga besar HMPC Jakarta


Honda Megapro Club Jakarta…..Be Brother & Keep Rolling….

(fuadzpembual/mr.rengge)






"Kopdar Wajib Bersama Keluarga HMPC Jakarta"



Tiada Kesan dan Seru tanpa Kehadiran Mu,
dimohon kehadiranmu pada Minggu, 27 Oktober 2013
di Anjungan Sulawesi Tengah Taman Mini Indonesia Indah - Jakarta Timur
Tikum Pintu Masuk Gerbang Utama TMII atau di depan Museum Purna Bakti TMII Pukul 09.30 WIB s.d 10.30 WIB (saja)
PIC Tikum Chacha Adventuredays Afrizal Ial Kiki Hmpc Jkt D'Bandels Si-Biru 
Acara berlangsung dari 10.30 Wib s.d 15.00 Wib 
akan ada : games, ramah tamah dan makan siang bersama ..

Dalam hal ini kami tim panitia support dan pengurus, hanya akan menarik biaya kebersamaan untuk kebersihan anjungan. sekitar Rp. 5.000 - Rp. 10.000,- per keluarga / member. Untuk biaya masuk kami memohon kesediaan masing-masing member mempersiapkannya masing-masing, kami juga memohon member dapat mempersiapkan makanan yang dibawa dari rumah atau dengan konseptual piknik bersama.

Alternatif khusus untuk makan, Kami Tim support acara mempersiapkan alternatif  apabila keluarga atau member kerepotan untuk membawa makanan dapat menghubungi bro Kiki Hmpc Jkt untuk pemesanan paket nasi padang ke beliau dapat di  sms/telp/WA/FB Inbox 0858 8383 0797 , dengan rincian sebagai berikut :

1. Paket Ayam Bakar (Nasi, Ayam Bakar, Sayur dan Sambal + Air Mineral) Rp. 18.000
2. Paket Rendang (Nasi, Rendang, Sayur dan Sambal + Air Mineral) Rp. 17.000
3. Tambahan Telur bulat Rp. 3.000

Pemesanan maksimal ditunggu sampai dengan Tanggal 25 Oktober 2013
Supported by Afrizal Ial

kami memohon maaf atas kekurangan yang ada dan semoga hal ini tidak menjadi hambatan untuk menjalin silahturahmi kesederhanaan pada "Kopdar bersama keluarga HMPC Jakarta".

Hormat kami 
Salam Hangat Keluarga Besar HMPC Jakarta

Alasan mengapa Sepeda Motor harus menyalakan Lampu Utama saat Siang Hari

Saat siang hari yang sangat terang, membuat mata kita seakan terbiasa melihat benda-benda sekitar (jalanan, trotoar, pohon, dsb). Namun ketika kita melihat ada kilasan atau sinar cahaya pada saat seperti itu, membuat perhatian kita mengarah ke cahaya tersebut.

Hal inilah yang menjadi dasar mengapa DRL (Daytime Running Light/Menyalakan Lampu Utama di Siang Hari) perlu dilaksanakan.

Berikut beberapa alasan yang menjadikan Peraturan mengenai Menyalakan Lampu pada Siang Hari perlu dilakukan.

1. Mata sebagai Sinyal Umpan Balik (Feedback Signal)/Sensor 

Saat mengendarai kendaraan, mata adalah salah satu panca indera yang paling penting. Indera mata itulah yang menjadi sensor penghindar kecelakaan. Untuk dapat memberikan respon, mata membutuhkan suatu bentuk stimulus awal. Syarat utama terjadinya hubungan stimulus respon bukanlah jarak, tetapi adanya saling kesesuaian antara stimulus dan respon. Jika seseorang melihat suatu objek maka stimulus yang mengenai mata bukanlah objeknya secara langsung, tetapi sinar yang dipantulkan oleh objek tersebut yang bekerja sebagai stimulus yang mengenai mata. Stimulus yang diindera itu lalu diorganisasikan dan kemudian diinterpretasikan sehingga seseorang tersebut menyadari, serta mengerti tentang apa yang diindera itu.

 Mata bekerja dengan cara menangkap pantulan sinar yang diperoleh pada jarak pandang mata. Pantulan-pantulan itu akan menentukan persepsi pengendara terhadap warna, bentuk dan jarak. Semua variabel hasil pengukuran ini jelas memengaruhi reaksi pengendara kendaraan tersebut. Sinyal dari mata akan diteruskan ke otak yang berfungsi sebagai pengendali (controller), kemudian menghasilkan stimulasi gerakan tubuh (tactile atau body movement) yang dalam hal ini sebagai aktuator (actuator) untuk menjaga kestabilan dan gerak laju kendaraan.

 Menurut Jakarta Defensive Driving Consulting/JDDC (2007), konsep mengemudi adalah pandangan aman, lingkaran/ruang aman dan tergantung dengan sikap atau prilaku. Dengan memiliki pandangan aman, maka pengemudi dapat mengenali objek sedini mungkin sehingga lebih waspada dan memiliki waktu untuk mengambil keputusan. Melalui pandangan aman, pengemudi dapat menciptakan lingkaran amannya sendiri. Ini disebabkan karena mengemudi kendaraan bermotor adalah aktivitas dinamis dimana situasinya selalu berubah. Oleh karena itu pengemudi dituntut harus selalu menjaga pandangan dan memelihara ruang aman untuk setiap pergerakannya. Semua konsep ini sangat tergantung pada panca indera mata sehingga jelas bahwa mata berfungsi sebagai sensor dan sangat penting peranannya.

 Masih merujuk pada hasil penelitian JDDC, pandangan aman dapat dibagi menjadi tiga zona, yaitu;
 (1) Zona melihat, ini merupakan zona paling jauh dimana kita bisa melihat bahaya dari awal 30-120 detik ke depan. Zona ini paling aman karena memiliki waktu yang cukup untuk bermanuver dengan halus dan aman.
(2) Zona analisis, merupakan zona antara 12-15 detik di hadapan kita. Pada zona ini bisa dilihat bahaya dengan jelas sehingga harus menganalisis dan mengambil keputusan, dan (3) Zona beraksi, yang merupakan zona terdekat, yaitu 4-6 detik ke depan sehingga apa yang akan terjadi pada objek di depan harus dapat diketahui dan jika tidak maka akan berbahaya.

Dari ketiga zona tersebut, bagaimanapun membuktikan bahwa mata adalah sensor yang memberikan sinyal umpan balik pada pengemudi untuk menghindari kecelakaan, baik saat pandangan ke depan ataupun ke belakang melalui kaca spion.

2. Pengaruh Blind Spot Pada Peningkatan Kecelakaan Lalu Lintas 

Mata dapat berfungsi sebagai sensor yang sangat baik, mengapa tingkat kecelakaan lalu lintas masih tinggi? Ini ada hubungannya dengan apa yang disebut dengan blind spot, yaitu area penglihatan pengguna jalan yang tak dapat dipantau dengan sempurna karena terhalang suatu objek yang bisa berbentuk pengguna jalan yang lain, sarana-prasarana lalu lintas, dan lain sebagainya.

Dari sebuah hasil penelitian, disebutkan bahwa blind spot adalah penyebab kecelakaan yang sering merenggut korban jiwa. Ini dapat dijelaskan dari sudut pandang biologis dan psikologis manusia. Jika terjadi suatu kondisi blind spot, maka yang muncul pada pengemudi tersebut adalah reaksi reflek atau keterkejutan. Pengemudi yang terlatih menghadapi bahaya kejutan cenderung bergerak reflek seperti mengerem atau menghindar ke arah yang lain. Dalam mekanisme reflek, rangsangan yang diterima langsung melewati sumsum tulang belakang dan diteruskan lewat efektor dengan sangat cepat melebihi gerak sadar yang harus melewati otak terlebih dahulu. Namun sebaliknya, pengemudi lainnya mungkin hanya dapat berteriak. Bahkan dalam kasus tertentu bisa saja malah menekan gas lebih dalam karena terkejut yang merupakan gerak reflek tak terkendali.

Yang juga perlu diperhatikan di sini adalah bahwa ketika berkendara maka kelajuan yang dicapai otomatis berpengaruh dalam menentukan energi kinetik. Ini dapat dijelaskan dengan sebuah teori kecepatan, bahwa semakin cepat laju kendaraan, semakin besar pula daya kinetik yang terjadi sehingga akan membuat jarak pengereman menjadi lebih panjang.

Pada dasarnya ketika kendaraan sedang bergerak, maka kestabilan kendaraan telah berkurang dan menyebabkan traksi roda pada permukaan lintasan ikut berkurang. Traksi roda didefinisikan sebagai kemampuan suatu kendaraan untuk mendorong atau menarik beban. Traksi biasanya terkait dengan kehilangan gesekan sewaktu terjadi percepatan, baik pada waktu awal gerak ataupun ketika kendaraan menyalip kendaraan lain. Oleh karenanya tidaklah mengherankan ketika objek kendaraan lain terlambat diamati, bahkan tidak terdeteksi lebih awal, maka kestabilan kendaraan akan berkurang disebabkan terjadinya proses pengereman, memindahkan transmisi dan mengubah kecepatan secara tiba-tiba.

3. Manfaat DRLs untuk Mengurangi Angka Kecelakaan 

Seperti yang diketahui bersama, lampu adalah suatu alat yang dapat memproduksi cahaya dan cahaya itu sendiri adalah radiasi elektromagnetik yang mampu menyebabkan rangsangan kasat mata (visibilitas). Sementara, seperti pada uraian di atas, mengemudi kendaraan bermotor adalah aktivitas dinamis akibat adanya perubahan situasi. Secara umum kemampuan otak dan koordinasi fisik manusia hanya mampu bereaksi secara antisipatif terhadap benda yang bergerak dengan kecepatan 5-10 km/jam. Oleh karena itu reaksi antisipasi akan lamban jika sewaktu-waktu ada sepeda motor yang dipacu hingga kecepatan mencapai 100 km/jam. Ini dikarenakan kecepatan reaksi adalah jumlah stimulus yang diindera dan sangat berhubungan erat dengan unit waktu.

Karena itulah, mata membutuhkan cahaya, yang dalam kasus ini dihasilkan oleh lampu sepeda motor. Dengan adanya bantuan cahaya maka mata sebagai sensor akan cepat merangsang interpretasi pengemudi terhadap suatu benda sehingga mempercepat waktu untuk bereaksi. Mata akan lebih reaktif memprediksi jarak kendaraan lain, mengirim sinyal-sinyal ke otak dan kemudian mengkoordinasikannya dengan pergerakan tubuh. Cahaya lampu tersebut juga dapat mengurangi kondisi fatamorgana yang timbul akibat uap panas dari aspal jalanan. Karena itulah DRLs diberlakukan sebagai upaya memicu kecepatan reaksi antisipasi pengemudi sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan.

Ditlantas Polda Metro Jaya telah membuktikan bahwa dengan adanya penerapan aturan DRLs tersebut mampu menekan angkat kecelakaan hingga lebih dari 20 persen hanya dalam jangka waktu dua bulan. Di Surabaya, pada tahun 2005, program ini berhasil mencatat penurunan angka kecelakaan sepeda motor hingga 50 persen. Sedangkan di negara lain, seperti Malaysia, Thailand bahkan Amerika dan Eropa, kecelakaan dapat dikurangi hingga mencapai 30 persen.

Hasil persentase pada daerah atau negara lain di atas membuktikan tingkat efektifitas DRLs untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu masihkah menyalakan lampu sepeda motor pada siang hari mengundang kontroversi?

4. Ketentuan Hukum 

Pasal 107 Ayat (2) UU. No 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;

"Pengemudi Sepeda Motor selain mematuhi ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib menyalakan lampu utama pada siang hari."

Pasal 293 Ayat (2) UU. No 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;

"Setiap orang yang mengemudikan Sepeda Motor di Jalan tanpa menyalakan lampu utama pada siang hari sebagaimana dimaksud dalam Pasal 107 ayat (2) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 15 (lima belas) hari atau denda paling banyak Rp 100.000,00 (seratus ribu rupiah)."

5. Kesimpulan 

Memang pada dasarnya aturan ini bukan untuk membuat kepastian akan keselamatan anda saat mengendarai motor setiap hari. Namun aturan ini dibuat untuk membuat resiko motor tidak terlihat akibat adanya faktor Blind Spot menjadi lebih kecil dan akhirnya diharapkan mampu menekan angka kecelakaan sepeda motor. Sisanya, attitude kita yang berbicara.

Bakti Sosial Hari Raya Idu Adha 1432H HMPC Jakarta


Dalam rangka perayaan hari raya idul adha 1432H, Honda Megapro Club Jakarta atau yang lebih dikenal HMPC Jakarta Kembali berperan aktif dalam pendistribusian hewan qurban.
Melalui QURBAN PAK KUMIS.


(Qurban untuk Kawasan Padat, Kumuh, Perkampungan dan Kantong Kemiskinan), HMPC Jakarta bekerjasama dengan Lembaga Amal Zakat Infaq Sodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) serta komunitas lainnya berhasil mendistribusikan hewan qurban ke kawasan Kampung nelayan Muara Baru, Jakarta Utara serta Kampung Gabus, Muara Gembong, Bekasi.

 Beberapa Dokumentasi 
Start DI RCTI




Pendistribusian di Bekasi, Muara Gembong.





                      Pendistribusian di Jakarta Utara Kampung Nelayan Muara Baru





"Indahnya berbagi" itu cuman satu kata yang bisa terucap walau letih, panas terik, tidak menyurutkan semangat sodare - sodare kite untuk melaksanakan bakti sosial kepada mereka yang membutuhkan..
Terimakasih brother .... 
Inilah cerita kita tentang persaudaran yang akan selalu dikenang sampai masa yang akan datang.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...